Sejak memasang "dark" theme, saya cenderung menjadi malas menulis. Untuk sementara, dark theme saya disable dulu yaa. Terima kasih (^_^) (bandithijo, 2024/09/15) ●
Prakata
Sudah sejak bulan Juli 2018 saya memigrasikan aplikasi-aplikasi GUI (Graphical User Interface) menjadi aplikasi CLI (Command Line Interface), maksud saya selain text editor Vim. Memang terdengar absurd. Namun, ternyata setelah saya mencoba satu aplikasi, saya pun ketagihan dan mencoba mencari-cari aplikasi mana yang dapat saya migrasikan ke CLI. Untuk cerita migrasi aplikasi ini aka saya sambung pada artikel yang lain.
Karena alasan tersebut di atas, saya sampai pada tahap memigrasikan File Manager. File Manager yang menjadi favorite saya adalah PCManFM. Mungkin kapan-kapan File Manager ini akan saya bahas, mengapa menjadi satu-satunya File Manager yang saya pasang di sistem operasi saya.
Permasalahan
Salah satu kemampuan dari file manager adalah mounting/unmounting external drive, seperti: Flash Drive, External Hard Drive, SD Card, dll. Yang menjadi permasalahan adalah aplikasi file manager pengganti PCManFM yang saya gunakan, Ranger, tidak memiliki kemampuan ini. Tentu saja ini tidak sebanding dengan banyak kelebihan yang dimiliki oleh Ranger, maka dari itu saya tetap bersikeras menggunakan Ranger sebagai file manager utama saya.
Solusi
Untuk memecahkan permasalahan di atas, saya menggunakan aplikasi udisks2.
Cara menggunakannya sangat mudah.
Usage:
udisksctl COMMAND
Commands:
help Shows this information
info Shows information about an object
dump Shows information about all objects
status Shows high-level status
monitor Monitor changes to objects
mount Mount a filesystem
unmount Unmount a filesystem
unlock Unlock an encrypted device
lock Lock an encrypted device
loop-setup Set-up a loop device
loop-delete Delete a loop device
power-off Safely power off a drive
smart-simulate Set SMART data for a drive
Options:
-p, --object-path Object path for ATA device
-b, --block-device Device file for ATA device
--no-user-interaction Do not authenticate the user if needed
Use "udisksctl COMMAND --help" to get help on each command.
Mounting
Untuk me-mounting flash drive atau external hard drive, hal yang perlu kita lakukan cukup dengan :
-
Cek nama/alamat block dari drive yang akan kita mounting dengan
lsblk
$ lsblk
NAME MAJ:MIN RM SIZE RO TYPE MOUNTPOINT sda 8:0 0 447.1G 0 disk ├─sda1 8:1 0 511M 0 part /boot ├─sda2 8:2 0 444.6G 0 part / └─sda3 8:3 0 2G 0 part [SWAP] sdX 8:16 1 7.2G 0 disk
Periksa nama/lamat block
/dev/sdX
serta size, pastikan benar-benar drive yang anda inginkan -
Selanjutnya tinggal kita mount menggunakan
udisksctl
$ udiskctl mount -b /dev/sdX
Mounted /dev/sdX at /run/media/username/AAAA-0000.
Kemudian cek lagi dengan
lsblk
apakah sudah berhasil di-mounting$ lsblk
NAME MAJ:MIN RM SIZE RO TYPE MOUNTPOINT sda 8:0 0 447.1G 0 disk ├─sda1 8:1 0 511M 0 part /boot ├─sda2 8:2 0 444.6G 0 part / └─sda3 8:3 0 2G 0 part [SWAP] sdX 8:16 1 7.2G 0 disk /run/media/username/AAAA-0000
Apabila mengeluarkan tampilan seperti di atas, artinya mounting berhasil.
Unmounting
Setelah kita selesai berurusan dengan drive, sebelum mencabutnya sangat direkomendasikan untuk menjalankan proses unmounting. Caranya sangat mudah.
Pastikan file manager tidak sedang membuka direktori yang ada di dalam external drive yang akan kita unmount karena proses unmounting akan gagal dikarenakan partisi yang akan kita unmount dianggap sibuk.
-
Jalankan
udisksctl
untuk proses unmounting$ udiskctl unmount -b /dev/sdX
Unmounted /dev/sdX
-
Selanjutnya lakukan pengecekan dengan
lsblk
untuk memastikan$ lsblk
NAME MAJ:MIN RM SIZE RO TYPE MOUNTPOINT sda 8:0 0 447.1G 0 disk ├─sda1 8:1 0 511M 0 part /boot ├─sda2 8:2 0 444.6G 0 part / └─sda3 8:3 0 2G 0 part [SWAP] sdX 8:16 1 7.2G 0 disk
Apabila mengeluarkan tampilan seperti di atas, artinya unmounting berhasil.
Power Off
Nah, namun apabila kita perhatikan, external drive masih dalam keadaan menyala. Apakah aman untuk kita lepas?
Jawabannya,”saya juga kurang yakin.”
Agar lebih yakin sebaiknya kita mematikan external drive tersebut, kemudian baru kita lepas. Caranya ada pada tahap di bawah.
-
Jalankan kembali perintah
udisksctl
$ udiskctl power-off -b /dev/sdX
-
Cek lagi apakah external drive sudah berhasil di power-off
NAME MAJ:MIN RM SIZE RO TYPE MOUNTPOINT sda 8:0 0 447.1G 0 disk ├─sda1 8:1 0 511M 0 part /boot ├─sda2 8:2 0 444.6G 0 part / └─sda3 8:3 0 2G 0 part [SWAP]
Apabila mengeluarkan tampilan seperti di atas, artinya proses power-off berhasil.
Video Ilustrasi
Akhir Kata
Untuk penjelasan lebih lengkap dan literatur tambahan silahkan membaca dari referensi yang saya sertakan di bawah. Karena sebaik-baiknya dokumentasi adalah dokumentasi yang ditulis sendiri oleh developer yang membuat aplikasi.
udisksctl juga dapat digunakan untuk melakukan mounting untuk file ISO image. Saya sudah pernah mencatatnya di sini, Mudah Mount & Unmount File ISO Image dengan Ruby Script (feat. udisksctl)
Referensi
-
wiki.archlinux.org/index.php/Udisks
Diakses tanggal: 2018/11/05 -
freedesktop.org/wiki/Software/udisks/
Diakses tanggal: 2018/11/05
Lisensi
Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0)
Penulis
My journey kicks off from reading textbooks as a former Medical Student to digging bugs as a Software Engineer – a delightful rollercoaster of career twists. Embracing failure with the grace of a Cat avoiding water, I've seamlessly transitioned from Stethoscope to Keyboard. Armed with ability for learning and adapting faster than a Heart Beat, I'm on a mission to turn Code into a Product.
- Rizqi Nur Assyaufi