Latar Belakang Masalah

Apakah kalian pernah mengecek temperatur pada ThinkPad dengan menggunakan perintah?

$ sensors

Hasilnya akan sepertin ini,

coretemp-isa-0000
Adapter: ISA adapter
Core 0:       +55.0°C  (high = +100.0°C, crit = +100.0°C)
Core 1:       +56.0°C  (high = +100.0°C, crit = +100.0°C)

BAT0-acpi-0
Adapter: ACPI interface
in0:          15.19 V

thinkpad-isa-0000
Adapter: ISA adapter
fan1:        3383 RPM
fan2:           0 RPM
temp1:        +56.0°C
temp2:        +42.0°C
temp3:        +42.0°C
temp4:        +51.0°C
temp5:        +27.0°C
temp6:            N/A
temp7:        +32.0°C
temp8:            N/A
temp9:        +44.0°C
temp10:       +44.0°C
temp11:           N/A
temp12:           N/A
temp13:           N/A
temp14:           N/A
temp15:           N/A
temp16:           N/A

acpitz-acpi-0
Adapter: ACPI interface
temp1:        +56.0°C  (crit = +127.0°C)
temp2:        +57.0°C  (crit = +100.0°C)

Apakah kalian dapat mengerti arti dari temp1, temp2, temp3, dan seterusnya?

Sejak menggunakan ThinkPad, saya membiarkan saja.

Untuk mendapatkan temperature CPU, saya mereferensikan dengan value dari coretemp-isa-0000.

Sekarang, saatnya saya mencari tahu sensor prop apa saja yang dimiliki oleh ThinkPad saya (X61) dan apa makna dibalik temp1 dan kawan-kawanya.

Pemecahan Masalah

Sebenarnya sudah ada page pada ThinkPad Wiki yang menjelaskan perihal sensors ini.

Teman-teman dapat melihatnya di sini, Thermal Sensors.

Sayangnya, untuk ThinkPad X61 saya, belum ada keterangan yang jelas mengenai indikator apa-apa saja.

Yang baru terkonfirmasi adalah temp1, temp2, temp5, dan temp7.

Props	Location
temp1	CPU
temp2	APS
temp5	BAT
temp7	BAT

Setelah saya perhatikan, sepertinya, tidak terlalu jauh berbeda dengan milik ThinkPad T60.

Maka, saya pun mencoba mengambil saya file konfigurasinya. Agar sewaktu-waktu untuk seri X61 sudah ada keterangan props yang lebih jelas, tinggal saya ganti.

Kita perlu membuat sebuah file konfigurasi /etc/sensors.d/tpsensors agar dapat dibaca oleh sensors.

FILE/etc/sensors.d/tpsensors

chip "acpitz-acpi-0"
  label temp1  "CPU_0"
  label temp2  "CPU_1"
chip "thinkpad-isa-0000"
  label fan1   "FAN"
  label temp1  "CPU"
  label temp2  "APS"
  label temp3  "PCM"
  label temp4  "GPU"
  label temp5  "BAT"
  label temp6  "temp6"
  label temp7  "BAT"
  label temp8  "n/a"
  label temp9  "BUS"
  label temp10 "PCI"
  label temp11 "PWR"
  label temp12 "temp12"
  label temp13 "temp13"
  label temp14 "temp14"
  label temp15 "temp15"
  label temp16 "temp16"

Maka, ketika kita menjalakan sensors, sekarang temp1 dan kawan-kawannya telah memiliki label.

coretemp-isa-0000
Adapter: ISA adapter
Core 0:       +55.0°C  (high = +100.0°C, crit = +100.0°C)
Core 1:       +56.0°C  (high = +100.0°C, crit = +100.0°C)

BAT0-acpi-0
Adapter: ACPI interface
in0:          15.19 V

thinkpad-isa-0000
Adapter: ISA adapter
FAN:         3402 RPM
fan2:           0 RPM
CPU:          +56.0°C
APS:          +44.0°C
PCM:          +44.0°C
GPU:          +52.0°C
BAT:          +27.0°C
temp6:            N/A
BAT:          +35.0°C
n/a:              N/A
BUS:          +47.0°C
PCI:          +47.0°C
PWR:              N/A
temp12:           N/A
temp13:           N/A
temp14:           N/A
temp15:           N/A
temp16:           N/A

acpitz-acpi-0
Adapter: ACPI interface
CPU_0:        +56.0°C  (crit = +127.0°C)
CPU_1:        +56.0°C  (crit = +100.0°C)

Selesai!

Tips

Informasi

Ketika menjalankan command sensors, maka output akanlangsung ditampilkan sekali.
Apabila kita ingin output terus diupdate secara periodik, kita dapat menggunakan watch

$ watch sensors

Maka, output akan diupdate setiap 2 detik.

Untuk keluar, dapat menekan kombinasi keyboard Ctrl+C

Pesan Penulis

Sepertinya, segini dulu yang dapat saya tuliskan.

Selanjutnya, saya serahkan kepada imajinasi dan kreatifitas teman-teman. Hehe.

Mudah-mudahan dapat bermanfaat.

Terima kasih.

(^_^)

Referensi

1. http://www.thinkwiki.org/wiki/Thermal_Sensors
   Diakses tanggal: 2021/02/26

Lisensi

Tulisan ini dilisensikan dengan :
Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0)

Penulis

My journey kicks off from reading textbooks as a former Medical Student to digging bugs as a Software Engineer – a delightful rollercoaster of career twists. Embracing failure with the grace of a Cat avoiding water, I've seamlessly transitioned from Stethoscope to Keyboard. Armed with ability for learning and adapting faster than a Heart Beat, I'm on a mission to turn Code into a Product.

- Rizqi Nur Assyaufi